Langsung ke konten utama

Unggulan

Sampah. Siapa Yang Sampah ?

Pada kenyataannya, sampah di negara-negara maju dan sebagian negara berkembang adalah industri. Lalu mengapa di Indonesia sampah menjadi momok permasalahan lingkungan yang tidak pernah hilang dari daftar perbaikan di instansi dan lembaga pemerintahan bahkan di NGO yang berhubungan dengan lingkungan hidup. Komsumsi plastik di Indonesia tidak sebanyak negara-negara berkembang lainnya, namun Indonesia merupakan negara penyumbang sampah plastik terbesar ke-2 di dunia. Artinya pengolahan sampah plastik di Indonesia yang sangat minim. Bahkan hanya beberapa provinsi yang meregulasi sampah plastik secara khusus. Keterbatasan pengolahan sampah di Indonesia adalah karena sampah-sampah yang dihasilkan masih mengandung sampah. Kebiasaan membuang sampah masyarakat masih jauh dari kata Cerdas. Di negara-negara maju edukasi cara membuang sampah sudah di terapkan sejak dini. Artinya peran pendidikan sangat penting dalam hal ini. Bahkan hal sederhana seperti membedakan sampah organik

Tanah Surga "KATANYA"


Orang bilang tanah kita tanah surga” Lagu ini populer pada tahun 70-an dibawakan oleh Koes Plus.
          Mungkin pada masa kini kekayaan sumber daya alam sangat melimpah di tanah air ini. Dari kutipan lagu “Ikan dan Udang menghampiri dirimu” menandakan bukti bahwa memang sangat melimpah. “Tongkat kayu dan batu jadi tanaman” sekeping surga jatuh ke buni Indonesia. Namun saat itu kita sebagai manusia tidak bisa memanfaatkannya dengan baik, tidak memikirkan bahwa anak cucu kita masih ada. Seakan keserakahan dan keegoisan menggerogoti cara berfikit kita kepa lingkungan hidup.
          Air, Udara, Flora dan Fauna itu sudah tidak seperti dulu lagi. Udara yang bersih sekarang dipenuhi dengan polusi dari transportasi dan industri. Air yang bersih tak ada lagi karena limbah industri, sehingga Ikan dan Udang tak bisa lagi menghampirimu. Rantai makanan akan terganggu, Flora dan Fauna semakin lama kian memunah akibat dari ulah kita sendiri yang tidak bisa menjaga sumber daya alam ini dengan baik. Mari kita merefleksi dan berkontemplasi tentang sumber daya alam kita ini.
          Sembari menikmati secangkir kopi hitam Toraja yang memiliki aroma dan rasa yang pekat dan dimanjakan dengan pemandangan rumah Tongkonan yang indah dan dibalut dengan ukiran yang penuh misteri, muncul pertanyaan dalam hati kecil ini “Apakah Sumber Daya Alam Kita Merupakan Berkah Atau Kutukan ???”


Di suatu temapat yang indah, 13 Agustus 2018
-Dan Tri Borrong-

Komentar

Postingan Populer